JAKARTA – Kunjungan Presiden Jokowi (Joko Widodo) ke SMK Negeri 1 Rangas, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa (23/4/2024). Jokowi memberi sebuah hadiah yang akan mentransformasi cara belajar siswa di SMK tersebut: sebuah mobil listrik.
Dengan latar belakang gedung sekolah yang telah berdiri sejak 1998 dan sempat rusak karena gempa Mamuju 2021, Jokowi menyampaikan kabar gembira di hadapan ratusan pelajar SMKN 1 Rangas. Bukan sekadar bantuan, melainkan simbol dorongan besar pemerintah dalam memajukan pendidikan vokasi dan teknologi di Indonesia.
“Tadi ada permintaan, karena di tempat praktik yang ada hanya mobil combustion, mobil yang manual lama, padahal sekarang sudah banyak dan zamannya mobil listrik sehingga perlu praktik juga isinya di dalam mobil listrik itu apa. Siang ini saya kirim mobil listrik untuk praktik, bukan untuk dikendarai,” ungkap Jokowi.
Sesuai janji Jokowi, sebuah mobil listrik pun langsung dikirim dari Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Mobil berteknologi ramah lingkungan itu diterima langsung oleh Kepala SMK Negeri 1 Rangas, Mahmud.
Kepala SMKN 1 Rangas pun berbagi rasa syukur atas bantuan ini. Selama ini sekolah yang dipimpinnya telah memiliki beberapa peralatan untuk praktik belajar para siswa. Untuk mobil, para siswa terbatas hanya belajar mobil berteknologi transmisi manual.
“Alhamdulillah setelah kunjungan Bapak Presiden Republik Indonesia, beliau memberikan bantuan berupa satu unit mobil listrik yang insyaallah ke depannya akan digunakan siswa-siswa kita untuk praktik,” katanya.
Siswa SMKN 1 Rangas, seperti Fadli dan Adrian, mengungkapkan kegembiraan mereka. Fadli, yang belum pernah melihat mobil listrik sebelumnya, merasa bahagia dan terinspirasi. Adrian menambahkan, “Ini menambah wawasan kami. Sebelumnya kami hanya praktik dengan mobil manual.”
pelajar lain dari SMKN 1 Rangas, mengucapkan terimakasih pada Jokowi. “Mobil ini sangat berguna bagi kami karena untuk meningkatkan kemampuan kami untuk masa depan nanti karena kemungkinan mobil listrik akan banyak digunakan oleh masyarakat.” ucapnya
Inisiatif ini tidak hanya membuka jendela teknologi baru bagi siswa SMKN 1 Rangas, tapi juga menunjukkan pentingnya pendidikan yang responsif terhadap perkembangan zaman. SMKN 1 Rangas kini menjadi bagian dari sekolah-sekolah di Indonesia yang siap menghadapi era baru transportasi yang berkelanjutan.
Kepala Negara, bukan hanya memperbaiki infrastruktur yang rusak, tapi juga membangun fondasi yang kuat untuk pendidikan vokasi yang inovatif dan berkelanjutan. (*)